Selasa, 13 Mei 2025

Sejarah presiden habibie sebelum jadi presiden

 B.J. Habibie, sebelum menjabat sebagai presiden, dikenal sebagai seorang profesor dan ilmuwan dalam bidang aviasi internasional. Beliau memiliki latar belakang teknokrat, dan menjadi Menteri Riset dan Teknologi (Menristek) sejak tahun 1978 hingga 1998. 






Berikut ini adalah sejarah Presiden BJ Habibie sebelum menjadi Presiden Republik Indonesia ke-3. Beliau dikenal sebagai tokoh teknologi Indonesia dan ilmuwan kelas dunia sebelum terjun ke dunia politik.


Masa Kecil dan Pendidikan

  • Nama lengkap: Prof. Dr. Ing. H. Bacharuddin Jusuf Habibie

  • Lahir: 25 Juni 1936, di Parepare, Sulawesi Selatan

  • Ayahnya, Alwi Abdul Jalil Habibie, adalah seorang ahli pertanian, dan ibunya, RA Tuti Marini Puspowardojo, berasal dari Jawa.

  • Sejak kecil, Habibie dikenal cerdas dan menyukai ilmu pengetahuan, terutama matematika dan fisika.


Pendidikan Tinggi dan Karier di Luar Negeri

  • Setelah lulus SMA di Bandung, Habibie melanjutkan studi teknik penerbangan (aeronautika) di Rheinisch-Westfälische Technische Hochschule (RWTH), Aachen, Jerman Barat.

  • Ia mengambil spesialisasi di bidang konstruksi pesawat terbang, dan meraih gelar doktor (Dr. Ing.) dengan predikat summa cum laude.

  • Habibie bekerja di Messerschmitt-Bölkow-Blohm (MBB), perusahaan industri pesawat terbang terkemuka di Jerman. Di sana, ia menjadi Vice President bidang teknologi dan dikenal karena Teori Habibie (Crack Propagation Theory), yang diakui dunia.


Kembali ke Indonesia dan Karier Pemerintahan

  • Atas permintaan Presiden Soeharto, Habibie kembali ke Indonesia pada tahun 1974 dan ditunjuk sebagai Penasehat Pemerintah di bidang teknologi.

  • Tahun 1978, ia diangkat sebagai Menteri Negara Riset dan Teknologi (Menristek) dan menjabat hingga 1998.

  • Ia juga memimpin Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) dan mendirikan berbagai industri strategis, seperti PT IPTN (Industri Pesawat Terbang Nusantara).

  • Habibie menjadi simbol kemajuan teknologi Indonesia dan dikenal dengan proyek ambisius seperti pesawat N-250 Gatotkaca.


Masuk ke Politik dan Jadi Wakil Presiden

  • Di era menjelang runtuhnya Orde Baru, Habibie mulai terlibat lebih aktif dalam politik.

  • Ia menjadi ketua Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI), yang kemudian memberi pengaruh besar di kalangan profesional dan intelektual muslim.

  • Tahun 1998, Habibie diangkat menjadi Wakil Presiden oleh Soeharto, menggantikan Try Sutrisno.


Menjadi Presiden RI ke-3

  • Setelah Soeharto mengundurkan diri pada 21 Mei 1998, BJ Habibie secara konstitusional naik menjadi Presiden Republik Indonesia ke-3.

  • Masa jabatannya (1998–1999) berlangsung dalam periode transisi penuh tantangan, termasuk krisis ekonomi dan reformasi politik.


Jika kamu ingin tahu lebih dalam tentang masa Habibie di Jerman, kontribusinya di dunia kedirgantaraan, atau kisah cintanya dengan Ainun, aku bisa bantu jelaskan lebih lanjut.

Share:

0 komentar:

Posting Komentar

BTemplates.com

Cari Blog Ini

Diberdayakan oleh Blogger.

Blog Archive

About Me

Followers